Portalindo.co.id
Jakarta Barat - Seorang anggota Pramuka, mempunyai peran penting dalam masyarakat selain menjadi pemuda yang handal dan siap menerima tongkat estapet kepemimpinan, juga handal ketika terjadi bencana alam.
Namun, sebagai anak bangsa yang peka dengan masalah sosial, harus sudah terlatih. di Katakan Sertu Triyatno, Babinsa Koramil 05/KJ Kodim 0503 Jakarta Barat yang di sebut sebagai kakak Pembina.
Pesan itu
dikemukannya kakak Sertu Triyatno dihadapan Siswa/i peserta anggota Saka Wira
Kartika yang mengikuti bimbingan di Makoramil 05 Kebon Jeruk Kodim 0503/JB,
Jalan Kebon Jeruk Raya, Rt. 006/01, Kel. Kebon Jeruk, Kec. Kebon Jeruk, Jakarta
Barat, Pagi tadi setelah usai mendapatkan bimbingan dari Peltu Ampa Uleng.
Sabtu (13/6).
Menurut kakak pembina Sertu Triyatno, ada 5 Krida yang wajib diperhatikan anggota Saka Wira Kartika yakni Krida Survival, Krida Pioneer, Krida Mountainering, Krida Navigasi Darat dan Krida Penanggulangan bencana alam.
“Berdasarkan
Peraturan bersama Kasad dengan Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka tentang kerjasama
dalam usaha pembina dan pengembangan pendidikan bela negara dan kepramukaan,
anggota Saka Wira Kartika wajib meningkatkan kemampuannya agar menjadi anggota
masyarakat yang handal dan peduli, terlebih ketika terjadi bencana alam namun
tetap menjaga safety,”Kata kakak Pembina Sertu Triyatno.
Dirinya juga mengatakan, Yang tak kalah pentingnya, anggota Saka Wira Kartika harus tabah dan tahan dengan kondisi alam jika sedang melaksanakan tugas pada saat terjadi bencana alam. “Keselamatan korban lebih utama dari kepentingan pribadi, apapun kondisinya,”kakak Pembina Sertu Triyatno.
Selain memberikan materi Kakak Pembina Sertu Triyatno juga memberikan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dengan mengaplikasikan 5 Krida dalam Saka Wira Kartika yaitu Krida Navigasi darat, Krida Mountenering, Krida Pionering, Krida Survival, dan Krida Penanggulangan Bencana.
Di tempat
yang sama, Danramil 05 Kebon Jeruk, Kapten Cpl R Edy Moerdoko mengatakan, Kegiatan
kepramukaan merupakan sarana menyiapkan kader generasi muda yang tangguh,
berwawasan kebangsaan, berkepribadian soliditas dan penuh solidaritas, memiliki
kompetensi sebagai jawaban tantangan pembangunan bangsa.
“Dengan menanamkan wawasan kebangsaan dan bela negara kepada generasi muda sejak dini, rasa cinta tanah air dan nasionalisme akan terpatri melekat dalam jiwa dan raganya. Mereka ini sebagai calon penerus yang akan memimpin bangsa dengan amanah, santun, mensejahterakan rakyat serta tegas dalam mempertahankan harga diri dan kedaulatan bangsa Indonesia.”Tandas Danramil Kapten Moerdoko.( @mr )