Murid PAUD PKBM Negeri 38 Kebon Jeruk bersama Tiga Guru Pembimbing Di halaman Polsek Kebon Jeruk, Rabu 04/03/20
Portalindo.co.id, Jakarta Barat - Tiga Guru pembimbing dampingi para murid PAUD Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Negeri 38, Jalan Raya Kebon Jeruk, No. 39 F, Rt. 007/Rw. 001, Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat saat kunjungi Polsek Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Jakarta Barat - Tiga Guru PAUD PKBM Negeri 38 Kebon Jeruk, Bapak Riyan, Ibu Lala Sulastri dan Ibu Rahma dan para muridnya mengunjungi Makopolsek Kebon Jeruk guna memperkenalkan lebih jauh profesi polisi sejak dini kepada muridnya, Rabu (04/03/2020).
Rombongan siswa/i dan guru tersebut disambut oleh Kapolsek Kebon Jeruk beserta anggota. Selanjutnya para siswa diajak berkeliling ruangan Mapolsek. Setelah berkeliling siswa dikumpulkan di ruang aula untuk diberikan materi pembinaan.
Dalam kesempatan tersebut, para siswa diberikan penjelasan tentang tugas polisi secara umum. Selain itu, dikenalkan dengan peralatan yang biasa digunakan polisi saat bertugas seperti peluit, lampu kedip, borgol, tongkat T, helm dan rompi anti peluru serta sejumlah peralatan lainya dijelaskan kegunaanya.
Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol R. Sigit Kumono mengatakan, bahwa hari ini kita kedatangan siswa taman kanak- kanak dan PAUD PKBM Negeri 38 Kebon Jeruk untuk mengenal lebih jauh profesi polisi. Oleh karena itu, kita berikan materi tentang tugas polisi dan dikenalkan alat yang di gunakan oleh polisi dalam bertugas.
“Harapan dengan pengenalan profesi polisi yang kita sampaikan kepada siswa, mereka menjadi bertambah pengetahuanya. Selain itu, bisa lebih mengenal polisi dan tidak takut dengan polisi,” kata Kapolsek.
Sementara itu, para guru pendamping menyampaikan pengenalan profesi merupakan salah satu materi pembelajaran. Dengan secara langsung berkunjung dan berkomunikasi dengan polisi serta mendapatkan materi, anak-anak akan lebih mengenal dan tahu akan tugas polisi.
“Kami sangat mengapresiasi pembinaan yang di lakukan Polsek Kebon Jeruk. Dengan penjelasan yang di sampaikan di harapkan siswa disekolahnya bisa lebih paham tentang profesi polisi. Selain itu tidak ada lagi anak takut dengan polisi,” ucapnya.(andi)